Studentpreneur | Media Bisnis | Ide Bisnis | Bisnis Anak Muda

Tips

5 Hal yang Paling Ditakuti Founder Startup


Sudah bukan rahasia lagi bahwa 80% startup akan gagal di tahun pertama. Walaupun itu sudah bukan rahasia lagi, ternyata masih ada kesalahan-kesalahan yang berulang-ulang dilakukan oleh para founders startup. Ketakutan para founders inilah yang akan dibahas di dalam artikel kali ini. Kamu mungkin sedang kepikiran atau bahkan sudah bersiap membuat startup sendiri. Sekarang coba kamu lihat, apakah 5 hal yang paling ditakuti founder startup ini sama dengan apa yang kamu takutkan Sobat Studentpreneur.

 

Kurangnya kemampuan manajerial

Mengelola dan bekerja sama dengan banyak orang terkadang menjadi salah satu momok bagi para founders. Nggak semua orang bisa bekerja sama dengan orang-orang baru ataupun banyak orang. Ketika setiap hari kamu bekerja dengan rekan kerja, lalu kamu diharuskan untuk bertemu dan bekerja sama dengan klien misalnya. Kamu harus berpikiran terbuka dan bersiap menerima masukan. Jika kamu sudah sadar bahwa kemampuan manajerial kamu kurang, segera cari rekan yang bisa menutupi kelemahan kamu. Terus kembangkan kelebihan kamu dan biarkan kelemahan kamu ditutupi oleh rekan kerja.

 

Takut terjun di pasar besar

takut

Para founders terkadang takut untuk masuk ke dalam pasar yang sudah besar. Misalnya pasar travel ataupun marketplace. Mereka takut karena pesaing mereka sudah lebih besar dan akan kalah segalanya ketika head to head. Tentukan visi dan misi startup kamu mulai dari sekarang. Bagaimana masa depan startup kamu 1 tahun, 2 tahun atau bahkan 10 tahun mendatang. Ketika kamu sudah menentukan tujuan, kamu akan mudah dalam menentukan pasar. Ingat semakin besar pasar kamu, maka potensi keuntungan yang kamu dapat akan besar pula.

 

Lemah dalam merekrut karyawan

Karyawan adalah cerminan dari perusahaan kamu. Apapun yang dilakukan oleh karyawan, itu adalah hasil yang akan didapat oleh perusahaan. Jadi kamu harus pintar-pintar dalam merekrut karyawan. Ada dua cara dalam merekrut karyawan, pertama kamu bisa terjun sendiri dalam memilih setiap karyawan. Cara kedua ini jika kamu mempunyai budget lebih untuk menggaet karyawan, sewa beberapa agensi yang bisa merekrut karyawan. Kamu sukses mendapatkan karyawan terbaik di setiap bagian.

 

Terlalu cepat meluncurkan produk

Biasanya para founders mempunyai target tersendiri dalam meluncurkan produk. Misalnya ketika ada acara startup skala nasional atau internasional. Kesalahan dari para founders tersebut biasanya adalah mereka terlalu cepat memutuskan untuk meluncurkan produk. Misalnya jarak target peluncuran terlalu mepet, pada akhirnya kamu mengeluarkan uang terlalu cepat. Persiapan kurang, produk kamu juga tidak akan maksimal. Jangan terlalu dipaksakan ketika produk dan manajerial kamu belum siap untuk peluncuran.

 

Tidak sempurna

Sebagai informasi, tidak ada produk yang sempurna setelah peluncuran pertama. Walaupun kamu merasa produk yang kamu buat sudah sempurna, pasti nantinya akan ada kritik yang datang dari pelanggan kamu. Jadi yang harus kamu lakukan ketika mendirikan startup untuk pertama kalinya, fokus untuk memberikan sesuatu yang terbaik, bukan sesuatu yang sempurna.

Belajar dari kesalahan orang lain adalah keuntungan bagi founders startup sekarang Sobat Studentpreneur. Hal yang perlu kamu lakukan adalah jangan mengulangi kesalahan tersebut.

Dior Asning Kosyu

Bercita-cita menjadi pemain basket, kini Dior berubah profesi menjadi jurnalis yang ingin memperbaiki Indonesia melalui tulisannya.

Facebook Twitter Google+