Studentpreneur | Media Bisnis | Ide Bisnis | Bisnis Anak Muda

Berita Bisnis Best People Seri Orang Terkaya Dunia

Alibaba IPO Saga 2: Masayoshi Son Bisa Peroleh 298 Trilliun Rupiah


Kepercayaan Masayoshi Son Kepada Jack Ma Membuahkan Hasil. Diperkirakan, Softbank milik Masayoshi Son Akan Memperoleh 298 Trilliun Rupiah Dari IPO Alibaba.

Perusahaan lain yang akan panen besar dalam IPO Alibaba esok adalah Softbank. Perusahaan telekomunikasi dan investasi Jepang ini adalah pemegang saham terbesar dengan 36,7% saham. Dari investasi awal Masayoshi Son senilai 20 juta dolar, kini, investasi tersebut bernilai 55 milliar dollar atau setara 649 trilliun rupiah. Investasi itu pun, awalnya hanya bermodal kepercayaan, sebab Jack Ma (pendiri Alibaba) sama sekali tidak membawa slide apapun untuk ditunjukkan pada Son. Namun ketika Masayoshi Son melihat mata Jack Ma, dia langsung memberi kepercayaan Jack dengan menjadi salah satu investor pertamanya.

 

Siapa Masayoshi Son?

Son adalah anak dari operator mesin pachinko. Melalui Softbank, Son meroket ke dalam daftar orang terkaya Forbes di Jepang. Di bawah kepemimpinannya, Softbank menjelma menjadi raksasa di bidang teknologi bernilai $84 miliar, atau perusahaan Jepang paling berharga kedua setelah Toyota.

masayoshi-son

Masayoshi Son dan Jack Ma.

Softbank berinvestasi di Alibaba ketika perusahaan Tiongkok ini masih berbentuk sebuah Startup. Ketika Jack Ma mendengar bahwa Son sedang berada di Tiongkok untuk mencari investasi potensial, ia mengirim email pada Son dan membuat janji temu dengannya.

Ketika bertemu dengan Ma, revenue Alibaba masih nol dan mereka hanya memiliki sekitar 18 karyawan. Namun setelah ngobrol dengan Jack Ma selama 5 menit, Son memperpanjang waktu pertemuan mereka dan berakhir pada investasi senilai $20 juta pada perusahaan Ma.

“Ma memiliki kilauan yang sangat cerah di matanya, secerah kilauan di mata Bill Gates dan Steve Jobs” kata Son. “Saya percaya pada kilauan tersebut, dan rupanya, hal ini berubah menjadi keputusan yang cerdas.”

Sejak saat itulah, keduanya menjalin hubungan persahabatan yang erat sebagaimana kedua perusahaan mereka. Hal inilah yang mendorong Alibaba bertumbuh dari 18 orang karyawan hingga mempekerjakan lebih dari 22,000 orang.

Masayoshi Son juga berinvestasi pada Yahoo, yang pada saat itu berada di bawah kepemimpinan Jerry Yang. Dan pada saat itu pula, Yahoo berinvestasi pada Alibaba. Inilah yang kemudian melandasi hubungan antara tiga pengusaha industri IT Asia: Masayoshi Son, Jerry Yang dan Jack Ma untuk membangun sebuah perusahaan yang suatu hari mampu mengalahkan Google.

Persahabatan Son-Ma sampai sekarang masih terlihat dari deklarasi Son sebagai pemegang saham terbanyak Alibaba saat ini untuk mendukung sepenuhnya keputusan Ma membawa IPO ke New York. Kala itu, eksekutif Alibaba menentang, karena mereka menganggap lebih baik IPO Alibaba dibawa ke bursa saham Hong Kong. Akan tetapi, Ma bersikeras karena IPO di Hong Kong akan menghalangi Ma melepas saham Alibaba hanya pada mereka yang menurutnya layak duduk di kursi dewan pemegang saham saja. Di antaranya adalah Jerry Yang dan Masayoshi Son.

 

Berapa yang akan Softbank dapatkan?

Saham Softbank melejit 3,7% menyusul berita tentang IPO Alibaba. Ini karena mereka memegang 36,7 % saham di Alibaba, dan membuatnya menjadi pemegang saham terbesar di Alibaba. IPO ini diperkirakan menjadikan Alibaba sebuah perusahaan bernilai sekitar $70 miliar, yang mana secara otomatis membuat saham yang dipegang Softbank bernilai sekitar $25 miliar, sepertiga dari kapitalisasi market Softbank saat ini. Namun, Son menegaskan bahwa ia tidak memiliki rencana untuk menjual saham Alibaba di IPO ini, di mana Yahoo mungkin akan menjual sekitar 16,5 persen.

IPO ini, meskipun membuka jalan bagi investor dari luar untuk masuk ke Alibaba, namun menandakan tentang potensi meningkatnya pengaruh Ma ke dalam Alibaba. Sebab melalui IPO ini, diperkirakan Jerry Yang akan kembali ke tengah dewan Alibaba (setelah berhenti dari Yahoo, ia meninggalkan kursinya dari dewan Alibaba), dan kembali membentuk kombinasi Masayoshi Son, Jerry Yang dan Jack Ma untuk mengalahkan dominasi Google. Pesaing Google, mungkin datangnya dari Asia. Bagaimana menurut Anda?

Mari berdiskusi di kolom komentar! Anda juga bisa mendapatkan informasi bisnis anak muda kreatif melalui Facebook atau Twitter Studentpreneur. [Photo Credit: Noboyuki]

 

Artikel Bisnis Terpopuler Hari Ini:

Rahasia Bisnis Rasulullah

Wawancara Eksklusif Anak Muda Bos Studio Game di Surabaya

Mulai Belajar Saham Dengan Modal Hanya 1 Juta Rupiah

Taufik Aditama

Wartawan senior Studentpreneur yang ingin berkeliling dunia dan membuat Indonesia lebih baik

Facebook Twitter Google+