Studentpreneur | Media Bisnis | Ide Bisnis | Bisnis Anak Muda

Best People Seri Orang Terkaya Dunia

Seri Orang Terkaya di Jepang 2: Bagaimana Masatoshi Kumagai Menemukan Harta Karun Internet


Mendirikan GMO Internet, Masatoshi Kumagai Seperti Menemukan “Harta Karun” Internet.

Masatoshi Kumagai adalah tambahan terbaru dalam daftar 50 orang terkaya di Jepang versi Forbes. Dengan kekayaan sebesar 500 juta dolar Amerika atau sekitar 6 Trilliun Rupiah, dia duduk di posisi 49. Kekayaannya ini diperoleh setelah perusahaannya, GMO Internet, pivot dari industri multimedia ke industri internet.

Masatoshi Kumagai dropout dari bangku sekolah untuk bekerja di bisnis entertainment sukses milik ayahnya. Tahun 1991, ia mendirikan GMO Group. Namun bisnisnya yang bergerak di industri multimedia itu mengalami stuck hingga di titik di mana Kumagai sendiri bertanya-tanya apakah bisnisnya itu nantinya bisa cukup untuk menafkahi kebutuhan makan sehari-harinya sendiri. “Apabila tidak pivot, saya yakin saat itu bisnis saya akan berakhir.”

masatoshi-kumagai

Maka, pada 1995, Kumagai mengganti fokus bisnisnya menjadi sebuah one-stop-shop bagi bisnis-bisnis lain untuk menjalankan versi online dari bisnis mereka, termasuk menyediakan layanan berupa web hosting, server, cloud storage dan nama domain. GMO juga berhasil mengundang 82 bisnis lain di bawah kendali perusahaan mereka. Sampai sekarang, perusahaan ini terus bertumbuh. Hingga, pada 2013, mereka mencatatkan angka pedapatan tahunan yang fantastis sebesar 930 juta dolar Amerika.

Padahal, saat ini pelaku industri internet of things di Indonesia bisa dibilang sedang tidak begitu berselera. Banyak yang beranggapan bahwa pasar untuk komoditas internet seperti web hosting dan nama domain sudah terlalu padat, dengan masa depannya tidak jelas. Bagaimana tidak? Google saja bisa memberikan free storage. Maka kelak bukannya tidak mungkin kalau ada pemain besar yang menggratiskan server.

Masatoshi Kumagai justru beranggapan lain. Ia tidak melihat bahwa industri dimana GMO Internet sekarang berkecimpung akan padam cepat atau lambat. Kalkulasinya justru menyebut bahwa internet akan menghubungkan setiap sudut dunia pada tahun-tahun mendatang. Artinya, seiring pertumbuhan internet, maka berkembang pula pasar mereka. “Sekarang, 7 miliar manusia telah terhubung di Internet. Tapi di masa depan, kucing, kuda, sapi, lampu, hingga bangunan, semuanya akan terhubung. Mereka akan membutuhkan server dan nama domain. Akan ada milyaran pasar baru, akan tetapi yang pasti adalah (pasar ini) tidak ada batasnya,” katanya.

Maka, baru-baru ini ia membeli ekstensi domain berharga seperti .tokyo dan .yokohama. Sebagaimana yang kita ketahui, ICANN atau organisasi yang menaungi nama domain secara global, kini membolehkan entitas bisnis untuk mendaftarkan ekstensi-ekstensi domain baru selain .com, .net, dan lain sebagainya. Dengan pembelian ekstensi domain ini, GMO Internet menegaskan dirinya sebagai partner yang berharga bagi setiap bisnis di Jepang.

Memang, GMO Internet sedang fokus dalam rangka membangun ekosistem bagi entrepreneur Jepang. Kumagai mendapatkan ide ini ketika sedang membaca literatur mengenai industri kereta di Jepang. Dua pemain utamanya, Tokyu dan Seibu, di samping membangun jalur kereta baru, mereka juga membangun sentra belanja besar pada setiap stasiun kereta. Orang-orang yang baru pulang kerja naik kereta, sekarang bisa mampir belanja dulu. Strategi yang elegan seperti inilah yang menjadi momen klik bagi Kumagai. “Saya kemudian menyadari bahwa internet sama halnya seperti bisnis jalur kereta. Banyak bisnis yang akan bermunculan di sekitar jalur kereta itu,” katanya.

Ketika ditanya apakah ia akan melebarkan sayapnya ke benua Eropa atau Amerika, Kumagai mengaku bahwa ia lebih berminat untuk meraih pasar Asia Tenggara. Gol jangka panjangnya adalah menghasilkan 50 persen pendapatan dari luar Jepang. Dengan pasar bebas di depan mata, bukan berarti hal ini tidak mungkin tercapai. Jangan kaget jika kelak  mereka akan mengetuk pintu rumah Anda. Pertanyaannya adalah, apakah bisnis Anda siap menghadapinya?

Jadi Sobat Studentpreneur, mari persiapkan diri Anda untuk menghadapi pasar bebas. Siswa dropout seperti Masatoshi Kumagai saja bisa menjadi pemain global. Apalagi Anda. Bagaimana menurut Anda? Mari berdiskusi di kolom komentar! Anda juga bisa mendapatkan informasi bisnis anak muda kreatif melalui Facebook atau Twitter Studentpreneur. [Photo Credit: Young Yakuza]

 

Artikel Bisnis Terpopuler Hari Ini:

Seri Orang Terkaya di Jepang 1: Kontroversi Eitaro Itoyama Dengan Yakuza.

Mahasiswi 20 Tahun Raup Puluhan Juta Rupiah per Bulan Dari Bisnis Fashion Online.

Jessica Jung sang Pebisnis Tercantik di Dunia.

Taufik Aditama

Wartawan senior Studentpreneur yang ingin berkeliling dunia dan membuat Indonesia lebih baik

Facebook Twitter Google+