Studentpreneur | Media Bisnis | Ide Bisnis | Bisnis Anak Muda

Best People Seri Orang Terkaya Dunia

Bermodal 2 Juta Rupiah, Pebisnis Ini Kini Jadi Orang Terkaya India


Apakah Anda tahu siapa orang terkaya di India? Bukan dari keluarga Ambani, tetapi dia adalah Dilip Shangvi. Sangat aneh ketika mendengar orang terkaya di India bukan dari keluarga Ambani, meskipun memang keluarga Ambani sangat mendominasi bisnis di India.

Dilip Shangvi sekarang mendobrak dominasi keluarga tersebut. Dengan Sun Pharmaceutical, Dilip mampu menjadi orang terkaya di India dengan kekayaan 20 miliar dolar. Sun Pharmaceutical adalah produsen obat terbesar di India dan termasuk nomor 5 produsen obat terbesar di dunia.

 

Awalnya hanya membantu menjualkan obat ayahnya

Lahir pada tahun 1955, kehidupan masa kecil dari Dilip biasa saja. Lahir dan besar dari keluarga yang biasa-biasa saja seperti anak lainnya. Dia pun kuliah di Universitas Calcutta dan lulus dengan jurusan perdagangan dengan nilai yang biasa saja.

Setelah lulus kuliah, Dilip memutuskan membantu ayahnya yang sudah bertahun-tahun berjualan obat. Lalu beberapa minggu setelah membantu ayahnya berjualan obat di Calcutta, dia berpikir bagaimana caranya memperbesar bisnis obat milik ayahnya dengan cara mengembangkan bisnisnya di kota besar.

Pikiran dari Dilip sudah jauh kedepan. Dilip menyadari bahwa peluang mendapatkan pelanggan lebih besar jika kota yang di datangi mempunyai penduduk yang lebih banyak. Pada saat itu keuangan Dilip belum begitu baik dan akhirnya dia meminjam uang ibunya sebesar 10 ribu rupee untuk membuka toko obat sendiri di Mumbai pada tahun 1983.

 

Petualangan dimulai, Dilip memenangi strategi berjualan

Tidak mempunyai background sama sekali soal obat-obatan, dia mempunyai prinsip pantang menyerah. Dilip menjual obat yang masih jarang dijual di Mumbai. Hasilnya pun menggembirakan, toko obatnya mulai menunjukkan hasil. Dilip pun menabung segala keuntungannya untuk membuat ide gila yaitu membeli pabrik obat.

Pada saat itu Dilip tidak mempunyai pengalaman dan pengetahuan sama sekali soal obat. Dia harus mengakuisisi salah satu pabrik obat di India agar pengetahuan soal obat bertambah. Setelah 13 tahun menabung dari hasil penjualan obat, Dilip pun berhasil membeli sebagian saham pabrik obat Knoll Pharma. Pada tahun tersebut juga, toko obatnya berhasil merambah 24 negara di Asia.

Beberapa tahun kemudian, Dilip mulai ketagihan untuk melakukan akuisisi dan investasi pabrik obat. Dia juga merambah hampir ke semua jenis obat yang ada di dunia kesehatan. Sampai sekarang total Dilip membuat 19 akuisisi dan investasi pabrik obat di India.

 

Bukan sebagai chairman, tetapi manajer

Sisi unik dari Dilip adalah dirinya tidak ingin menjadi chairman atau kepala perusahaan, tetapi dia ingin menjadi seorang manajer. Dengan sebagai manajer, Dilip masih bisa dekat para karyawannya. Dilip pun mengaku bahwa Sun Pharma sekarang besar karena para karyawannya.

“Saya selalu mengatakan hal ini kepada para karyawan saya, bahwa saya adalah manajer bukan chairman

Lalu siapa yang menjadi chairman? Kata Dilip, dia tetap merekrut orang professional yang dapat membantu bisnisnya agar tetap stabil dan semakin besar.

 profil-Dilip-Shanghvi

Tidak berniat menjadi nomor 1 produsen obat di dunia

Media di dunia sudah memprediksi bahwa Sun Pharma akan menjadi produsen obat nomor 1 di dunia. Tetapi bukan itu tujuan dari Dilip. Tujuan Dilip yang utama adalah bagaimana bisnisnya terus berjalan dan menjangkau keseluruh dunia. Dilip juga sangat menjaga kualitas dari obat-obatnya.

Dari anak kecil dengan harapan besar dan tidak gampang menyerah walaupun bertahun-tahun harus berkutat dengan penjualan obat, sekarang Dilip berhasil mempunyai perusahaan produsen obat terbesar nomor 5 di dunia. Bagaimana menurut Anda? Silakan tulis komentar Anda melalui kolom di bawah ini. Anda juga bisa mendapatkan informasi bisnis anak muda kreatif melalui Facebook atau Twitter Studentpreneur. [Photo Credit: Youth]

 

Artikel Bisnis Terpopuler Hari Ini:

Calvin Kizana, Pebisnis Sukses Dibalik Kesuksesan PicMix

Gadis Cantik Ini Melestarikan Budaya Sambil Berbisnis

Mereka Tidak Beruntung, Tapi Jauh Lebih Sukses Dari Anda

Dior Asning Kosyu

Bercita-cita menjadi pemain basket, kini Dior berubah profesi menjadi jurnalis yang ingin memperbaiki Indonesia melalui tulisannya.

Facebook Twitter Google+