Raja Chatting Jadi Orang Terkaya Ketiga di Tiongkok

Best People Seri Orang Terkaya Dunia

Posted on March 18, 2015 by Adhika Dwi Pramudita

Berhasil menjadikan aplikasi chatting QQ terbesar di Tiongkok, pria ini menempati orang terkaya ketiga di Tiongkok.

Menyenangkan memang jika melihat 3 teratas orang terkaya Tiongkok yang di bidang teknologi. Jika diposisi pertama ada Jack Ma dengan e-commerce Alibaba-nya, lalu diperingkat kedua ada Robin Li dengan search engine Baidu. Sekarang diposisi ketiga ada Ma Huateng. Usahanya? Dia adalah pemilik dari Tencent. Menurut survey, Tencent adalah peringkat 5 perusahaan internet terbesar di dunia. Tencent peringkat lima dibawah Google, Amazon, Alibaba dan Ebay.

Ma Huateng adalah segelintir dari beberapa orang yang sadar bahwa internet dan teknologi akan mendominasi dunia, khususnya di Tiongkok. Dengan negara dengan penduduk paling banyak di dunia, Ma Huateng melihat potensi bahwa jika menguasai pasar Tiongkok, itu berarti sama saja dia berhasil menguasai beberapa negara sekaligus.

Besar ketika Tiongkok sedang berkembang

Ma Huateng sangat beruntung, ketika dia masuk kuliah – dia kuliah di Shenzhen University – baru beberapa bulan, ada demo besar-besaran. Ketika itu pemerintah Tiongkok sangat tertutup dengan negara luar, pimpinannya pada saat itu Deng Xiaoping sangat kapitalis. Tetapi karena demo besar-besaran, pemerintah Tiongkok tersebut akhirnya lengser. Bagus bagi Ma Huateng, dia tidak hanya “terkurung” di Tiongkok, dia bisa melihat dunia luar. Beberapa saat ketika lulus kuliah, internet pun mulai masuk di Tiongkok. Dia kemudian sempat bekerja di perusahaan telekomunikasi di Tiongkok.

Melihat potensi besar Tiongkok

Bekerja di salah satu perusahaan telekomunikasi di Tiongkok membuat pikiran dari Ma Huateng terbuka. Dia lalu melihat potensi dari internet dan teknologi. Ma Huateng ingin membuat aplikasi messenger atau aplikasi chatting. Tetapi Huateng sadar, dia tidak bisa jika bekerja sendirian. Dia kemudian bekerja sama dengan mantan teman kuliahnya, dan membuat QQ pada tahun 1999.

“Lama sebelum Facebook berdiri, Tencent sudah membuat social network”

Tencent QQ sangat terkenal saat itu. Hampir semua anak muda di Tiongkok menggunakan desktop messenger tersebut. Ya, aplikasi QQ adalah aplikasi desktop messenger. Belum ada aplikasi QQ yang ada di mobile. Baru tahun 2013 kemarin, QQ keluar dalam versi Android, itu pun karena QQ dipasarkan ke luar Tiongkok. Bahkan, sekarang QQ adalah masih pemegang rekor dunia sebagai aplikasi chatting dengan user online terbesar di dunia, yaitu 210 juta pada bulan Juli 2014.

Tidak hanya aplikasi chatting

Ma Huateng sempat menghapus layanan chatting gratis pada tahun 2003, jadi penggunanya diharuskan membayar. Tetapi itu tidak bertahan lama, karena user di Tiongkok masih memilih yang gratis – ternyata sama saja dengan di Indonesia. Setelah mengeluarkan QQ International, Tencent mengeluarkan aplikasi lain. Diantaranya yaitu multiplayer game online, ada website musik, website lelang dan masih banyak lagi. Itulah kunci dari Tencent bisa besar seperti sekarang, pengembangan produk yang cukup banyak. Walaupun sudah menjadi pemilik aplikasi chatting terbesar, Ma Huateng tidak berhenti berinovasi.

Penguin ini adalah maskot QQ

Terinspirasi oleh artikel ini? Bagikan untuk teman-teman Anda di social media ya! Anda juga bisa mendapatkan informasi bisnis anak muda kreatif melalui Facebook atau Twitter Studentpreneur. [Photo Credit: JR]