Tips

Siapa Takut Menjadi Seorang Konsultan?

Sobat Studentpreneur, coba bayangkan kalo selesai kuliah kita memiliki keinginan menjadi konsultan bahkan membuat perusahaan yang membawahi beberapa konsultan lainnya? Wow that’s a cool idea! Menjadi seseorang yang memiliki kredibilitas mumpuni dengan membawahi beberapa orang lainnya menjadikan diri kita lebih expert dari lainnya. Nah bagaimana cara untuk menjadi konsultan yang baik? Yuk simak beberapa tips ini :

• Pelajari industrinya: Coba lihat industri apa yang kamu masuki apakah marketing, developer perumahan, web developer, atau bidang industri lainnya. Cobalah untuk melihat sesuatu yang “besar”, sesuatu yang sangat sensasional. Setelah dapat melihat hal yang “besar”, tariklah ke belakang dan cobalah untuk menyatukan ide tersebut dengan keuntungan yang didapat oleh klien.

• Pelajari kompetitor:  Sering mencari referensi dari orang-orang yang sudah sukses di bidang jasa konsultan. Tiap konsultan memiliki style berbeda, ciri khas masing-masing. Pelajari mereka, cari tahu apa kelebihan dan kekurangan mereka sehingga dapat menjadi masukan berharga untuk kita. Salah satu referensi konsultan kesukaan saya adalah OMG Consulting yang digawangi oleh Yoris Sebastian. OMG Consulting menggunakan cara yang unik untuk menyelesaikan event yang ada. Salah satu contoh event launching album baru band kotak di atas 500 kaki yang juga mendapatkan penghargaan dari Muri (Museum Rekor Indonesia).

• Promosi: Menjadi konsultan haruslah memiliki attitude yang baik. Pelajarilah bagaimana cara berinteraksi dengan baik serta pengucapan kata dan pemilihan kalimat yang tepat untuk klien. Cobalah bersikap realistis dan ikuti arah kemana yang diinginkan klien. Jangan pernah menyalahkan ide klien.

• Bangun network: Meskipun kamu merasa kenal semua orang yang ada di industri tersebut, kadang kesempatan muncul dari luar industri. Cobalah terbuka terhadap semua orang karena sikap yang terbuka memiliki potensi untuk mendatangkan klien lebih banyak.

• Buatlah portfolio: Konsultan dilihat dari hasil akhir yang dikerjakan. Dengan membuat website akan mempermudah kita untuk menampilkan portofolio hasil yang telah dikerjakan dan juga membantu untuk menampilkan video yang lebih mudah untuk menampilkan interaksi antara konsultan dengan klien.

 

Ada tips tambahan yang juga menarik dari Dave Schulte dan Ian Marshall.

Bagaimana Sobat Studentpreneur? Apakah kalian siap menjadi konsultan? Jangan lupa memberi komentar! 🙂

---