Berita Bisnis
Steve Ballmer Pensiun – Selamat Jalan Tiga Bersaudara Microsoft!
Berita pengunduran diri Steve Ballmer, CEO Microsoft, mungkin menjadi berita terbesar dari Microsoft dan dunia teknologi tahun ini
Beberapa hari yang lalu, CEO Microsoft, Steve Ballmer, mengumumkan untuk pensiun tahun depan. Berita pengunduran diri Ballmer mungkin menjadi berita terbesar dari Microsoft tahun ini, bahkan lebih besar dari berita peluncuran xBox. Ballmer, sekalipun bergabung Microsoft sebagai karyawan nomor 30, telah diakui sebagai orang paling penting dalam sejarah penguasaan dunia Microsoft setelah Bill Gates dan Paul Allen. Menjadi teman kamar Bill Gates semasa kuliah, Ballmer menjelma menjadi salesman Microsoft paling jago, mendapatkan kontrak IBM sesaat setelah bergabung dengan Microsoft. Ketika Bill Gates memilih pensiun pada tahun 2000, Ballmer naik menjadi orang nomor 1 di Microsoft. Steve Ballmer terkenal dengan suaranya yang keras, dan sering menjuluki dirinya sebagai cheerleader-nya Microsoft. Beliau merupakan motivator terhebat yang pernah dimiliki oleh Microsoft.
Meskipun diwarnai dengan kegagalan Windows Vista, keterlambatan untuk masuk ke pasar smartphone yang akhirnya dikuasai Google Android dan Apple iPhone, serta kegagalan di pasar tablet yang dikuasai Apple, sebenarnya kinerja Steve Ballmer tetap luar biasa. Dengan keberhasilan Windows 7, Windows 8, xBox, dan Office 365, Ballmer berhasil meningkatkan penghasilan Microsoft hingga 3x lipat dan keuntungan hingga 2x lipat. Microsoft juga dengan cepat mengamankan pasar cloud dan bersaing keras dengan penguasa pasar seperti Amazon, Dropbox, dan Box. Terakhir, pembelian luar biasa Skype, investasi di facebook dan Yahoo, membuat Microsoft bersaing keras dengan Google dalam bidang voice, text messaging, dan search. Secara angka, meskipun banyak yang meremehkan, Microsoft adalah pemain terbesar kedua setelah Google dalam bidang search engine.
Tapi Wallstreet itu kejam. Meskipun memperoleh lonjakan penghasilan dan omzet yang signifikan, kinerja Ballmer dianggap buruk. Parahnya lagi, masa depan Microsoft semakin diragukan karena pembelian tablet bahkan lebih besar daripada pembelian PC pada kuartal terakhir ini. Dengan pasar tablet yang dikuasai Apple, Microsoft dianggap tidak mempunyai masa depan yang kuat. Operating System yang telah lama menjadi andalan Microsoft akan menjadi kurang berguna seandainya pemakaian tablet sudah lebih banyak dari PC. Dalam pasar smartphone, Google dengan Androidnya juga terlalu kuat untuk dilawan. Microsoft hanya bisa berharap dari pasar game (xBox) dan cloud (office 365).
Terlepas dari segala kontroversi, keberhasilan, dan kegagalannya, Steve Ballmer tetap menjadi sosok super penting dalam sejarah Microsoft. Pensiunnya Steve Ballmer akan membuat generasi pertama Microsoft hilang. Beliau menyusul pensiunnya Paul Allen pada tahun 1982 (resminya tahun 2000), serta Bill Gates pada tahun 2000. Apabila ditambahkan dengan meninggalnya Steve Jobs dari Apple, maka pengubah dunia teknologi angkatan pertama hanya tersisa Larry Ellison dari Oracle. Menarik sekali apa yang akan terjadi di Microsoft di bawah pemimpin baru pengganti Ballmer. Apakah Microsoft bisa bertahan tanpa tiga bersaudara (Ballmer, Allen, dan Gates) yang sudah memimpin perusahaan ini sejak lama?
Well, selamat jalan Steve Ballmer!! Selamat jalan tiga bersaudara Microsoft!
PS: Berikut adalah video yang sangat menarik dari TechCrunch, membahas tentang betapa terkejutnya mereka tentang pensiunnya Steve Ballmer