Studentpreneur | Media Bisnis | Ide Bisnis | Bisnis Anak Muda

Tips

Kenali Perbedaan Antara Produktif dengan Workaholic


GIla Kerja, dan Bekerja Produktif, Adalah Dua Hal yang Berbeda. Anda yang Tipe Mana?

Gila kerja atau workaholic seolah hampir sama dengan berkinerja tinggi. Padahal tidak sama sekali.  Meskipun seseorang di luarnya tampak seperti sedang bekerja keras, mungkin saja mereka tidak produktif . Bahkan, mereka cenderung bekerja habis-habisan dan tidak sehat. Inilah workaholic. Beda lagi dengan produktif. Secara berkelanjutan, mereka bekerja secara sehat, merasa bahagia, dan terinspirasi.

Jadi, apakah Anda produktif? Atau sekedar workaholic?  Berikut adalah tiga perbedaan halus antara pecandu kerja dengan kinerja tinggi:

 

1. Pemain produktif tahu nilai mereka. Workaholic memastikan orang lain tahu nilai mereka.

Seorang pemain produktif melakukan evaluasi kinerja mereka secara periodik sehingga mereka terus-menerus dapat meningkatkannya. Mereka menciptakan umpan balik bagi mereka sendiri daripada menunggu umpan balik dari orang lain. Seorang workaholic, di sisi lain, bergantung pada validasi eksternal dari orang di sekitar mereka: bos, kolega, dan klien. Mereka menunggu evaluasi eksternal, seperti ulasan pertengahan tahun atau tahunan, untuk memahami seberapa baik mereka lakukan, yang menyebabkan mereka untuk bekerja dengan rasa takut secara konstan.

workaholic

2. Pemain produktif memberikan 100% pada saat yang tepat. Workaholic memberikan 110% sepanjang waktu.

Pemain produktif tahu kapan harus mereka diharapkan atau diminta untuk memberikan segala yang mereka miliki. Dan mereka menghemat energi mereka hanya untuk acara-acara tersebut. Mereka tahu bahwa 110% tidak sustainable. Sebaliknya, mereka fokus pada peningkatan kapasitas mereka sehingga mereka senantiasa 100% daripada berkompetisi untuk 110%. Seorang workaholic, memukul rata bahwa mereka harus senantiasa bekerja keras. Mereka mengalami kesulitan memprioritaskan apa yang penting, oleh karena itu, dalam pikiran mereka, semuanya penting.

 

3. Pemain produktif melakukan bisnis. Workaholic sibuk.

Tujuan utama kerja dari seorang pemain produktif adalah untuk melakukan bisnis. Satu-satunya hal yang penting bagi mereka adalah hasil. Mereka tahu bahwa seperti ekonomi, bisnis datang dalam gelombang-gelombang, ada pasang ada surut. Karena itu, mereka bersiap-siap untuk memanfaatkan momen yang pas. Sedangkan gol pertama dari workaholic adalah menjadi sibuk sepanjang waktu. Karena mereka percaya bahwa mereka harus sibuk (atau tampak sibuk).

 

Pecandu kerja setiap saat tenggelam dalam kesibukan mereka karena rasa tidak aman karena merasa tidak melakukan apa-apa. Ketidakamanan datangnya dari tidak tahu nilai mereka. Jadi Sobat Studentpreneur, Anda pemain produktif? Atau justru workaholic? Mari berdiskusi di kolom komentar! Anda juga bisa mendapatkan informasi bisnis anak muda kreatif melalui Facebook atau Twitter Studentpreneur. [Photo Credit: Tetsu]

 

Artikel Bisnis Terpopuler Hari Ini:

Ini Dia Orang Dibalik Kekayaan Prabowo Subianto

Cerita Inspiratif: Orang-Orang Gagal yang Berhasil Mengubah Hidupnya Menjadi Tersukses di Dunia

Ditawari Pekerjaan Hebat di Amerika, Pemuda Ini Pilih Mengejar Mimpi di Indonesia

Taufik Aditama

Wartawan senior Studentpreneur yang ingin berkeliling dunia dan membuat Indonesia lebih baik

Facebook Twitter Google+