Best People
Twitter IPO Saga 3 – Chris Sacca
Seri Twitter IPO Saga kali ini akan membahas tentang salah satu investor terbesar Twitter, Chris Sacca. Setelah sukses menjadi salah satu orang penting di Google, Chris terkenal sebagai investor perusahaan teknologi yang inovatif dan sukses. Sebelum Twitter, ada beberapa portfolio investasinya yang berhasil, seperti PhotoBucket yang dibeli oleh MySpace seharga 250 juta dollar (2,5 Trilliun Rupiah) dan Heroku yang dibeli oleh Salesforce seharga 250 juta dollar juga. Terakhir, Chris juga mempunyai saham di Instagram yang dibeli facebook senilai 1 milliar dollar (10 trilliun rupiah) dan perusahaan teknologi ternama seperti Kickstarter, Uber, dan Quirky yang juga dipakai jutaan orang.
Apa Posisi Chris Sacca Di Twitter?
Chris Sacca bisa dibilang salah satu investor terbesar Twitter, mungkin hanya kalah dari Suhail Rizvi (akan kami bahas di seri berikutnya). Pada awal Twitter berdiri, Chris berjuang keras mendapatkan investasi baru agar Twitter bisa bertahan. Awalnya senilai 30 juta dollar (300 Milliar Rupiah) dari Lowercase 140, dan dengan bantuan Suhail Rizvi, mendapatkan investasi besar dari JP Morgan. Chris terkenal sangat cerdas, hingga investasi besarnya di Twitter tidak pernah ketahuan sebelum IPO ini.
Berapa Uang yang Didapatkan Dari Twitter?
Karena sumber uang investasi Chris Sacca berasal dari banyak pihak, nilai yang dia dapatkan dari IPO Twitter paling sulit untuk dihitung. Namun, setidaknya Chris akan mengantongi senilai 1,7 milliar dollar atau senilai 17 Trilliun Rupiah dari proses IPO Twitter.
Cerita Singkat Tentang Chris Sacca
Ada cerita unik ketika Chris Sacca masih berkuliah dan sebelum dia bekerja di Google. Seperti normalnya mahasiswa di Amerika, pada tahun 1998 Chris mendapatkan bantuan uang kuliah dari pemerintah Amerika senilai beberapa puluh ribu dollar. Bukannya dipakai untuk kuliah, Chris menggunakan dana tersebut untuk berinvestasi ke perusahaan teknologi, dan menghasilkan 12 juta dollar di tahun 2000. Namun, kebijakan pemerintah Amerika yang melarang paten teknologi genetic, membuat saham yang dibeli oleh Chris menjadi tidak bernilai, dan bahkan sampai hutang 2 juta Dollar. Chris Sacca terpaksa menyelesaikan kuliah hukumnya dan bekerja sampai melunasi hutangnya di tahun 2005.
Kekuatan Chris untuk bertahan dari segala kesulitan membuatnya bekerja di Google, menjadi salah satu eksekutif penting Google. Investasi pertamanya di PhotoBucket berhasil dan membuka pintu Chris Sacca menanamkan uang di berbagai perusahaan teknologi termasuk Twitter. Kini, Chris Sacca sangat terkenal sebagai salah satu angel investor yang paling sukses dan dihormati di Silicon Valley.
Uang Dari Twitter Digunakan Untuk…
Untuk apalagi selain investasi? Chris akan melebarkan sayapnya dengan memasuki perusahaan-perusahaan teknologi yang paling inovatif, berinvestasi di fase awal, dan menghasilkan uang lebih besar lagi. Dia juga menggunakannya untuk beramal. Chris Sacca bahkan pernah bersepeda berkeliling Amerika untuk mengumpulkan dana bagi Livestrong and Charity Water, lembaga amal non-profit di Amerika yang mengatasi kesehatan.
[Photo Credit: @sacca]