Tips

Inilah Alasan Kenapa Pekerjaan Anda Tidak Pernah Selesai

Merasa Bekerja Tidak Produktif? Inilah Beberapa Alasan Umum Kenapa Pekerjaan Anda Tidak Pernah Selesai.

Di dunia bisnis, produktif berarti sukses. Semakin banyak Anda menyelesaikan pekerjaan, semakin banyak Anda akan menghasilkan uang. Namun, ada saja banyak hal yang membuat kita tidak produktif. Tipe orang pun berbeda-beda, tips menjadi produktif pun berbeda-beda. Ada, mereka yang ketika gagal produktif, mereka akan belajar dari kesalahannya, dan kembali dengan manajemen waktu yang lebih baik. Namun ada pula mereka yang ketika sudah tidak produktif, mereka akan pasrah terhadap keadaan, dan berakhir tidak produktif. Manapun tipe Anda, lebih baik mulai sekarang Anda hindari hal-hal yang akan berujung pada kontra produktif. Apa saja?

 

1. Terlalu fokus di masa depan.

Seringkali kita terlalu banyak berangan-angan tentang masa depan ketika justru kita harus fokus untuk menyelesaikan apa yang saat ini harus diselesaikan. Kita sering mempertanyakan tentang tugas kita saat ini, kemana ia akan mengarahkan kita, apa manfaatnya bagi masa depan kita. Ketika tidak menemukan jawabannya, kita jadi tidak termotivasi. Padahal, yang seharusnya kita ingat adalah, masa depan bukan hal yang akan terus sejalan dengan prediksi kita. Setiap tugas, sekecil apapun, suatu saat akan membawa kebaikan di masa depan. Bukan berarti kita tidak boleh punya rencana jangka panjang. Justru, setidaknya lakukan satu hal setiap harinya yang mampu membuat Anda lebih dekat meraih masa depan. Hanya saja, jangan terlalu berangan-angan.

2. Menunda-nunda.

Seringkali ketika berhadapan dengan beban kerja yang tinggi, kita akan merasa seperti superman. Kita merasa bisa menyelesaikan mereka sekali sikat. Sehingga, kita akan menunda mereka. Ada baiknya mulai sekarang Anda berhenti jadi terlalu optimis. Selesaikan setiap pekerjaan segera setelah mereka datang ke tangan Anda. Terutama yang sulit-sulit dulu. Karena, sangat mudah bagi kita untuk menunda mereka. Padahal, mumpung di pagi hari Anda masih punya banyak energi, selesaikan dulu pekerjaan yang sulit. Ketika Anda mampu menyelesaikannya dengan benar di pagi hari, Anda akan memiliki momentum di sisa hari kerja Anda.

 

3. Pengalihan digital.

Notifikasi berwarna merah di Facebook yang dominan biru akan tampak sangat menggoda untuk dibuka. Itulah tandanya kalau Anda kena pengalihan digital. Jaman sekarang, kita memang mudah kena pengalihan digital. Setiap kali Line, BBM, dan SMS membuat smartphone Anda berbunyi, fokus Anda akan buyar. Anda harus menghentikannya sekarang juga. Bukan berarti dengan mematikan gadget Anda. Cukup silent saja selama jam kerja, kemudian periksa setiap 2 jam sekali. Kuncinya adalah kedisiplinan.

 

4. Berhenti multitasking.

Sekali lagi, Anda harus berhenti bersikap seperti superman. Anda harus berhenti berkata ya pada setiap kerjaan yang datang ke Anda. Ketika jadwal kita padat dengan banyak tanggungjawab, kita sampai harus mengerjakan beberapa tugas dalam satu waktu (multi-tasking). Tidak seperti yang Anda bayangkan, jadinya malah kontra produktif. Semakin banyak yang Anda kerjakan, semakin sedikit yang akan Anda selesaikan. Kalaupun selesai, kualitas kerja Anda pun akan menurun. Salah satu tips menjadi produktif paling utama adalah menghindari multitasking.

 

5. Jangan jadi perfeksionis.

Better done than perfect. Seringkali kita perlu merevisi ulang berkali-kali sampai Anda bahagia sebelum menyerahkan hasil kerja Anda. Alasannya sederhana: Anda menganggap hasil kerja Anda ‘kurang sempurna’. Padahal, kesempurnaan menuntut waktu. Sedangkan Anda tidak akan memiliki lebih banyak waktu. Jadi, jauh lebih baik Anda menyelesaikan pekerjaan Anda daripada harus menunggu mereka sempurna. Anda akan lebih produktif. Pekerjaan Anda akan lebih banyak selesai.

Nah Sobat Studentpreneur, cara apa lagi yang Anda gunakan untuk jadi lebih produktif? Mari berdiskusi di kolom komentar! Anda juga bisa mendapatkan informasi bisnis anak muda kreatif melalui Facebook atau Twitter Studentpreneur. [Photo Credit: Travis]

 

Artikel Bisnis Terpopuler Hari Ini:

Dulu di Bully, Kini Jadi Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia

Inspiratif: Dari Dosen Akuntansi Jadi Pebisnis Game Disegani di Indonesia

Ingin Lebih Produktif? Coba Tidur Siang!

---