Tips
Jika Anda Memberi Promosi Pada Karyawan yang Salah
Jangan Mempromosikan Orang yang Salah Kalau Tidak Ingin Bisnis Anda Gagal.
Ketika bisnis Anda berkembang, Anda tentu ingin membagi kebahagiaan itu pada orang terdekat Anda. Terutama karyawan yang sudah bersama Anda sejak pertama bisnis Anda berdiri. Anda merasa bertanggungjawab untuk memberikan mereka promosi atas loyalitas mereka. Apalagi jika orang itu ternyata adalah keluarga atau teman Anda. Namun, tidak semua orang cocok dengan sebuah posisi. Bisa jadi, dan seringkali terjadi, orang ini justru tidak mampu memenuhi ekspektasi kerja di posisi baru mereka yang lebih tinggi. Jadi, apa yang harus Anda lakukan? Haruskah Anda mempertahankan mereka meski ketika kinerja mereka tidak bagus? Atau justru mengganti mereka?
Promosi itu seharusnya diberikan dengan penuh pertimbangan.
Promosi bukan diberikan pada mereka yang sudah waktunya mendapatkannya, melainkan pada mereka yang layak mendapatkannya. Karena, kadang, penjahit terbaik bukanlah manajer manufaktur terbaik. Maka, pastikan kalau posisi manajerial Anda benar-benar berdasarkan pertimbangan yang matang, bukan karena kemajuan yang otomatis.
Ukur kemampuan karyawan dengan seksama.
Ada perbedaan mendasar antara manager dan leader. Seorang manager harus mampu memastikan setiap karyawan yang dibawahinya berkinerja baik. Apabila ada karyawan Anda yang seolah memiliki kharisma leader yang besar, belum tentu ia berpotensi jadi manager. Dan ketika ada karyawan Anda yang tampaknya tidak memiliki kharisma, maka bukan berarti ia tidak cocok jadi manager. Ada banyak variabel lain yang harus Anda pertimbangkan. Maka, ada baiknya kalau setiap promosi diberikan dengan rekomendasi dari konsultan SDM / divisi HR.
Latih mereka jika Anda merasa perlu.
Karena, loyalitas bukanlah sesuatu yang bisa dibeli. Maka, ketika karyawan lama Anda, meski tidak memiliki potensi sebagai manager sekalipun, bukan berarti mereka tidak bisa jadi manager. Manajemen adalah sebuah ketrampilan yang bisa dilatih dan dibiasakan, bagi beberapa orang. Anda justru mungkin akan terkejut menemukan orang yang di awal kelihatan tidak kompeten, justru menunjukkan perkembangan yang signifikan.
Mengevaluasi keputusan promosi Anda.
Ketika karyawan gagal memenuhi tugasnya sebagai manager, Anda memiliki beberapa alternatif: Berhentikan mereka atau menurunkan posisi mereka sekaligus mengurangi kompensasi yang mereka dapatkan. Membiarkan karyawan yang tidak terampil dan berkinerja rendah ke dalam key role perusahaan Anda bukanlah pilihan yang dapat diterima jika Anda ingin organisasi Anda untuk berkembang.
Jangan menjanjikan.
Jangan biarkan karyawan Anda memiliki ekspektasi yang keliru. Ketika Anda tidak berharap untuk memberikan promosi pada mereka, maka jangan menjanjikan dan jangan menggantung mereka. Sampaikan dengan sejelas-jelasnya.
Jadi Sobat Studentpreneur, Anda punya karyawan seperti ini? Mari berdiskusi di kolom komentar! Anda juga bisa mendapatkan informasi bisnis anak muda kreatif melalui Facebook atau Twitter Studentpreneur. [Photo Credit: Pascal]
Artikel Bisnis Terpopuler Hari Ini:
Gadis 16 Tahun Raup Jutaan Rupiah per Bulan Dari Bisnisnya
Berbincang Dengan Investor Muda Tersukses di Indonesia