Studentpreneur | Media Bisnis | Ide Bisnis | Bisnis Anak Muda

Berita Bisnis Best People

Mainan Legendaris Lego Selamat Dari Kebangkrutan


Sempat Akan Bangkrut, Lego Berhasil Bangkit Lagi, dengan menjadi jauh lebih besar!

Sudah nonton The Movie Lego pada awal tahun 2014 kemarin? Film pemenang 4 penghargaan dan peraih 3 nominasi internasional garapan Christopher Miller dan Phil Lord ini diadaptasi dari permainan anak-anak Lego. Berasal dari bahasa negara asalnya, Denmark yakni ‘Leg Gord’ bermakna ‘play well’, Lego jelas salah satu permainan well played yang sukses di seluruh dunia sejak didirikan tahun 1932 oleh Ole Kirk Christiansen. Lego mulai merambah pasar Indonesia sekitar 25 tahun yang lalu, dan sangat terkenal beberapa tahun terakhir. Penggemar permainan susun blok ini tak hanya anak kecil, tapi juga orang dewasa yang tak hanya sekedar memainkan Lego, tetapi juga mengkoleksi dan menggilainya.

Bagaimana bisa blok sederhana seperti Lego mampu bertahan hampir 100 tahun dan sama sekali tidak menunjukkan tanda-tanda akan kekurangan pamor oleh permainan modern, namun malah memiliki jutaan penggemar baru setiap tahunnya diseluruh dunia?

lego-bangkit

Bukan blok biasa

Anda ingat betapa luar biasa imajinasi membawa Kita pada pertualangan hebat masa kecil? Ingatlah ketika Anda membayangkan sebuah batu sebagai ranjau yang siap meledak dan ranting jatuh yang Anda pegang adalah pedang sakti yang bisa menebas apa saja. Sama seperti batu dan ranting tadi, kesederhaan lego itulah yang membuat pemainnya berimajinasi tak terbatas. Berbeda dengan pistol-pistolan yang tidak akan bisa jadi boneka, satu buah blok Lego yang bertemu dengan blok-blok Lego lainnya bisa merubah pistol menjadi kuda, bahkan apa saja yang ada di pikiran Anda.

Lego juga mengajarkan Anda tak hanya sekadar bagaimana berimajinasi, tapi bagaimana memecahkan masalah. Bagaimana membuat sepuluh buah Lego menjadi pesawat, cara membuat seratus buah Lego menjadi rumah-rumahan, dan lainnya. Bagi banyak orang, Lego memiliki ketidakterbatasan dalam menciptakan sesuatu dan tidak akan membuat Anda pusing saat membangun blok-blok tersebut, namun malah semakin tertarik dan bersemangat.

Hal ketiga yang bisa Lego ajarkan kepada Anda, adalah kedisiplinan. Bayangkan jika Anda memiliki ratusan blok Lego, tapi tidak bisa menemukan mereka dimana pun. Rasa kesal inilah yang memaksa Anda untuk merapikan setiap bloknya kembali ke kotaknya. Bagi Anda yang memiliki anak, Lego bisa dibilang salah satu cara terbaik mengajarkan betapa pentingnya berdisiplin dengan cara yang menyenangkan.

Menyadari kesederhanaan produk mereka, Lego juga beriklan secara sederhana pula. Jika Anda search di search engine, Anda akan dikejutkan betapa sederhana poster promosi mereka. Sama seperti blok Lego yang tidak biasa, iklan mereka juga tidak biasa. Meski sederhana, tapi ada ide menarik dibaliknya. Salah satunya adalah iklan Lego berukuran rasaksa dan ditumpuk di suatu gedung seperti hangar pesawat sampai kantor pemadam kebakaran. Terlihat sederhana sekali bukan? Namun poster ini membuat Anda gatal untuk membangun tumpukan blok rasaksa tersebut menjadi pesawat maupun mobil pemadam kebakaran!

“The most important function of education at any level is to develop the personality of the individual and the significance of his life to himself and to others.”

-Ole Kirk Christiansen-

Hampir Bangkrut, Ini Cara Lego Membalik Nasib

Pada tahun 2003, Lego kehilangan sebagian besar profit mereka dan berada di ambang kebangkrutan. Tapi The Lego Group tidak menyerah dan memutuskan berinovasi ditengah kondisi buruk. Mereka memperkenalkan produk baru, yakni lego-lego berkarakter superhero seperti Star Wars, Superman, Spiderman hingga film-film blockbuster seperti Harry Potter, The Lone Ranger dan Pirates of Carribean. Produk baru mereka menyelamatkan tak hanya The Lego Group dalam krisis, tapi mereka juga membawa Lego ke level baru. Yakni menggabungkan karakter favorit dalam dunia imajinasi mainan blok, merupakan hal yang jauh lebih menarik daripada sekedar berkutat pada imajinasi Anda sendiri.

Tak sampai disana, Lego yang sebelumnya identik dengan anak-anak, berubah menjadi kesayangan kolektor. Terutama penggemar mainan superhero dan action figures. Berbeda dengan action figure yang sangat sayang jika dimainkan, Lego berkarakter superheros bisa dimainkan dengan sangat asyik bersama teman, saudara maupun putra-putri sambil membangkitkan kenangan masa kecil Anda.

Babak baru datang setelah Lego meluncurkan film terbaru mereka yang mampu bersaing dengan film anak-anak sepanjang masa seperti Toy Story. Lego tidak hanya menjadi sekedar mainan, namun juga bagian dari sejarah masa kecil yang akan dikenang sampai ke generasi berikutnya.

Belakangan Lego juga bekerja sama dengan Google untuk membuat aplikasi global menggunakan teknologi WebGL agar Anda bisa membuat struktur Lego yang Anda inginkan melalui browser Anda. Salah satunya adalah eksperimen Build: A Chrome (Anda bisa menlihat videonya di Youtube dan memainkannya di www.buildwithchrome.com). Lego bersama tim Google Australia membuat orang dewasa dan anak-anak membangun benda-benda seperti gedung pencakar langit, robot maupun kastil dengan gaya Lego dan mengirimkannya ke ‘dunia nyata’ pada tanah kosong disekitar Anda menggunakan Google Map. Aplikasi ini memungkinkan anda membangun segalanya tanpa perlu memikirkan betapa banyak blok yang dibutuhkan, meskipun warna dan tipenya cukup terbatas.

 

Kesuksesan Lego

Lego adalah permainan yang membebaskan Anda mengasah kreativitas dan membuat apa saja yang Anda inginkan. Dimana imajinasi itu adalah milik Anda sendiri dan menjadikannya berbeda dengan Lego milik orang lain.

Kedua, Lego adalah Lego. Meskipun kini ada banyak permainan blok serupa di pasaran dan ditawarkan dengan harga lebih murah, tapi Lego dengan brandnya mampu bertahan dan memiliki pasar tersediri. Lego bukan lagi sekedar mainan anak-anak, namun sejarah yang membawa Anda mengenang masa kecil dan membuat tiap blok berwarna-warni itu tinggal di hati kita.

 

Jadi apa yang Lego siapkan untuk kita dimasa mendatang? Menyadari generasi muda yang lebih tertarik dengan permainan digital, Lego berusaha menyiapkan produk mereka yang mampu bersaing seperti acara TV sampai console games.

Lego akan terus berkembang melalui inovasi sederhana mereka menjadi brand dengan masa depan luar biasa. Kemungkinan-kemungkinan yang tak terbatas selalu ada. Dan satu hal lagi, dengan Lego digital, Anda tidak perlu mengkhawatirkan kaki Anda yang akan terinjak blok Lego saat memainkannya.Mari berdiskusi di kolom komentar! Anda juga bisa mendapatkan informasi bisnis anak muda kreatif melalui Facebook atau Twitter Studentpreneur. [Photo Credit: Nick]

 

Artikel Bisnis Terpopuler Hari Ini:

Dari Pengusaha Furnitur Menjadi Orang Nomor 1 Indonesia

Kreativitas Dalam Berbisnis

Ini Perbedaan Bank Syariah dengan Bank Konvensional

Synthia Santoso

Synthia Santoso adalah Creative Mistress di Studentpreneur. Pemenang lomba menulis level nasional dan pecinta produk-produk kreatif.

Facebook Twitter