Tips
5 Alasan Strategi Bisnis Anda Gagal
Penasaran kenapa strategi bisnis Anda selalu gagal?
Ternyata menurut survey, 80% bisnis kecil tidak mempunyai strategi bisnis. Kenapa demikian? Karena mereka menganggap strategi bisnis adalah hal yang sia-sia. “Kan bisnisnya baru berjalan, masih kecil, gak perlu strategi” atau “kita kan bisnis kecil, gak perlu strategi, biarlah berjalan apa adanya”. Kata-kata tersebut adalah alasan yang sering dilontarkan oleh para pedagang atau pengelola bisnis kecil.
Padahal yang terjadi adalah sebaliknya. Strategi bisnis adalah hal yang sangat utama dalam menjalankan bisnis. Strategi bisnis seperti membangun pondasi rumah, ketika pondasi Anda tidak kuat maka rumah Anda akan gampang rubuh. Analogi yang sangat membosankan.
Para pebisnis yang selalu ngotot tidak mempunyai strategi memang tidak ada salahnya. Tetapi risikonya adalah, bisnis mereka tidak akan berkembang. Walaupun mereka mendapatkan banyak keuntungan dengan bisnis mereka yang sekarang, tetapi itu tidak akan membuat bisnis mereka berkembang. Bagaimana jika bisnis mereka sedang mendapat banyak keuntungan, lalu diimbangi dengan strategi. Bisnis mereka tidak hanya sekedar mendapatkan keuntungan, tetapi juga akan berkembang.
Strategi bisnis itu banyak sekali fungsinya, mulai dari pencapaian target sampai strategi menghadapi para pesaing. Target adalah wajib hukumnya bagi setiap pebisnis, Anda harus mempunyai target setiap bulannya. Dan tentu target itu harus naik setiap tahunnya, atau bahkan setiap bulannya.
Tetapi terkadang, ketika Anda menjalankan bisnis dan mengaplikasikan strategi ada kalanya strategi Anda tidak berjalan atau bahkan gagal sama sekali. Nah, sekarang kita akan melihat 5 alasan strategi bisnis Anda akan gagal dan cara mengatasinya.
Anda berpikir Anda tidak membutuhkan strategi bisnis
Kami akan menunjukkan mengapa para pebisnis tidak menyukai strategi bisnis.
“Kita selalu berkembang, semuanya masalah kita akan hadapi secara fleksibel. Tergantung masalah yang datang”
“Strategi selalu ada dikepala saya, tenang saja”
“Strategi saya itu spesial, jadi tidak boleh ada orang yang tau”
“Kita punya strategi dulunya, tetapi karena tidak berhasil, saya baru sadar itu tidak berguna”
Mereka selalu mengatakan, sangat mudah dalam berbisnis karena mereka selalu memanfaatkan kesempatan. Tetapi bagaimana Anda bisa mendapatkan kesempatan jika tidak ada strategi atau rencana. Guna dari strategi dan rencana bisnis adalah bagaimana Anda bisa melihat peluang tersebut dan memanfaatkannya.
Ketika Anda mempunyai strategi bisnis yang tepat, Anda akan mampu melihat bagaimana keadaan pasar, pola pelanggan Anda sampai bagaimana bisnis pesaing Anda berjalan. Ketika mengatahui semua itu, Anda akan melihat berbagai peluang yang muncul. Itulah sebenarnya guna dari mempunyai strategi bisnis.
Anda mempunyai jenis strategi yang salah
Ketika Anda menjalankan strategi bisnis, yang perlui Anda lakukan adalah bagaimana caranya agar semua karyawan, partner atau investor tahu strategi Anda. Mulai dari rencana harian, bulanan sampai tahunan. Biasanya, strategi para pebisnis tersebut salah ketika mereka hanya fokus dalam waktu dekat, tidak memperhitungkan strategi jangka panjang. Padahal, strategi jangka panjang adalah hal yang sangat penting. Bagaimana bisnis Anda akan dibawa, dan berkembang sampai mana bisnis Anda tersebut.
Strategi Anda terlalu muluk
Ketika Anda sudah mempunyai tujuan yang jelas, tentu sangat mudah menentukan strategi kedepannya. Tetapi beberapa orang membuat target yang terlalu muluk, bahkan terkesan tidak mungkin untuk dicapai. Padahal target itu harusnya untuk memacu para Anda dan para karyawan Anda untuk lebih giat dalam bekerja.
Tetapi, jika Anda menentukan target terlalu muluk, itu dapat membuat karyawan dan Anda sendiri malas untuk bekerja. Selalu ambil hikmah setiap target mingguan dan bulanan Anda, dan selalu revisi target Anda. Entah itu dinaikkan atau diturunkan.
Anda membuat target yang tidak sesuai dengan budaya perusahaan
Membuat target bisnis berbeda dengan strategi bisnis. Ketika Anda mematok target bisnis, tetapi Anda sendiri tidak mempunyai strategi itu sama saja bohong. Anda harus selalu membuat target dan strategi bisnis yang selalu beriringan. Dan jangan sampai target Anda mengganggu budaya perusahaan. Setiap bisnis pasti mempunyai budaya sendiri-sendiri. Dan jangan sampai target yang Anda berikan tersebut mengganggu budaya perusahaan Anda.
Untuk membuat strategi dan target yang efektif, Anda harus melihat hal-hal berikut ini:
- Budaya
- Tim Anda
- Produk dan service
- Marketing dan penjualan
- Sistem bisnis Anda
- Faktor eksternal
Anda tidak ingin sukses sepenuhnya
Anda tidak sepenuhnya menjalankan strategi dan target Anda. Anda hanya sok-sokan mempunyai strategi dan target, tetapi tidak mengaplikasikan strategi dan target Anda tersebut. Tentu ini adalah hal yang salah padahal seperti disebutkan di awal, strategi dan target bisnis adalah hal yang sangat penting. Anda harus komit kepada tim dan diri Anda sendiri, bahwa Anda ingin menjalankan bisnis dari awal.
Itulah 5 alasan strategi bisnis Anda akan gagal dan bagaimana cara mengantisipasinya. Bagaimana menurut Anda? Apakah strategi Anda sudah benar? Atau bahkan Anda belum memiliki strategi? Terinspirasi oleh artikel ini? Bagikan untuk teman-teman Anda di social media ya! Anda juga bisa mendapatkan informasi bisnis anak muda kreatif melalui Facebook atau Twitter Studentpreneur. [Photo Credit: Toby]
Rekomendasi Editor Hari Ini:
Howard Schultz, Dari Karyawan Jadi CEO Starbucks
Lezatnya Kue Mochi Malang Beromzet Ratusan Juta Rupiah
Inilah 4 Kesalahan yang Sering Dilakukan Pebisnis Muda